A. Pengantar
Monera adalah makhluk hidup yang bersifat prokarion, yaitu makhluk hidup yang membran intinya belum terbentuk sempurna. Ada dua makhluk hidup yang termasuk dalam golongan monera, yaitu bakteri (Schizophyceae) dan alga biru (Cyanophyceae).
1. Bakteri (Schizophyceae)
Struktur tubuh bakteri terdiri atas bagian-bagian berikut.
- Kapsul dan lapisan lendir
- Dinding sel
- Ribosom
- Flagelum
- Materi genetik
- Membran permukaan sel, mesosom, dan membran fotosintetik
Struktur tubuh bakteri
a. a. Penggolongan bakteri
Berdasarkan bentuk, bakteri digolongkan menjadi empat jenis.
· Kokus: diplokokus, stafilokokus, streptokokus, tetrakokus, sarkina
· Basilus: diplobasilus, streptobasilus
· Spirilium
· Koma
Berdasarkan cara hidup, bakteri digolongkan menjadi dua.
· Heterotrof, bakteri yang hidup secara parasit dan saprofit
· Autrotof, bakteri yang hidup secara fotoautrotof dan kemoautrotof
Berdasarkan tempat dan banyaknya flagel, bakteri dibagi menjadi lima.
· Monotrik: memiliki satu flagel yang berada di salah satu ujung badan
· Lopotrik: memiliki beberapa flagel yang tumbuh di kedua ujung badan
· Ampitrik: memiliki satu flagel yang tumbuh di kedua ujung badannya
· Peritrik: memiliki flagel yang tumbuh di seluruh permukaan badan
· Atrik: tidak memiliki flagel
tipe-tipe bakteri
b. b. Reproduksi bakteri
reproduksi bakteri ada dua, yaitu:
1). Amitosis
2). Rekombinasi DNA (penggabungan DNA), yang memiliki tiga cara.
· Transformasi, yaitu pemindahan sebagian DNA ke bakteri lain dengan proses yang dikenal dengan nama fisiologi.
· Konjugasi, yaitu bakteri bergandengan yang membentuk jembatan untuk pemindahan materi genetik (DNA).
· Transduksi, yaitu bakteri yang bekerja dalam pemindahan materi genetik (DNA) dengan perantaraan virus (fag).
c. c. Manfaat bakteri
Bakteri ada yang menguntungkan dan merugikan.
1). Jenis-jenis bakteri menguntungkan sebagai berikut
· Rhizobium, bakteri yang bersimbiosis dengan akar tanaman kacang-kacangan untuk mengikat N2 bebas.
· Streptomyces griseus dan Streptomisin, bakteri yang menghasilkan antibiotik.
· Azobacter dan Clostridium, bakteri yang hidup bebas yang dapat menyuburkan tanah karena dapat mengikat N2 bebas.
· Escherichia coli, bakteri yang dapat membantu pembusukan dalam usus tebal manusia dan berfungsi dalam pembentukan vitamin K.
· Nitrosococus dan Nitrosomonas, adalah bakteri yang membantu dalam proses pembentukan senyawa nitrat atau nitrit dalam tanah sehingga tanah menjadi subur.
Selain itu, berikut ini bakteri yang bermanfaat dalam industri makanan.
Bakteri | Hasil |
Lactobacillus garicus | Yoghurt |
Clostridium asetobutylicum | Aseton dan Butanol |
Xanthomonas campestris | Polisakarida |
Pseudomonas denitrificans | Vitamin B12 |
2). Contoh jenis-jenis bakteri merugikan sebagai berikut.
· Mycobacterium tuberculosis
· Mycobacterium leprae
· Salmonella thyposa
· Agrobacterium tumefaciens
· Shigella dysentriae
· Klebsiella Pneumoniae
· Treponema pallidum
2. Alga Biru (Cyanophyceae)
Alga biru adlah tumbuhan yang bersifat prokariotik, bersel tunggal atau berupa filamen, serta mengandung pigmen fikosianin, klorofil, dan tidak mengandung plastida. Alga biru bereproduksi dengan dua cara, yaitu:
a. Membelah diri
b. Fragmentasi
Dalam bidang pertanian, alga biru sering dimanfaatkan untuk mengikat N2 di udara dan diubah menjadi amonia yang dilakukan oleh nostoc dan anabaena.
Source: S, Sinta Purnama & Zakrinals.2009.Jago Biologi SMA. Jakarta: Media Pusindo
0 comments:
Post a Comment