VIRUS

9:14 AM |

A. Ciri dan Sifat

Virus merupakan makhluk hidup yang tersusun oleh senyawa-senyawa berikut.

1. Asam nukleat (ADN dan ARN)

2. Karbohidrat

3. Protein

4. Lemak

5. Subtansi-subtansi lain

Virus juga memiliki sifat-sifat berikut.

1. Hanya dapat hidup pada jaringan organisme yang hidup.

2. Bukan merupakan sel sehingga tidak memiliki membran sel, sitoplasma, dan inti sel.

3. Hanya memilii satu macam asam nukleat ADN atau ARN saja dengan selubung protein.

4. Berukuran sangat kecil dalam milimikron sehingga tidak dapat dilihat di bawah mikroskop cahaya biasa, tetapi harus dengan mikroskop elektron.

5. Memiliki ukuran dan bentuk yang bermacam-macam.

B. Peneliti Virus

Louis Pasteur, menentukan bahwa pusat infeksi rabies pada otak dan sumsum belakang (medulla spinalis) dan mampu memindahkannya terhadap hewan percobaan dengan jalan menginfeksikan otak dan sumsum tulang belakang yang terinfeksi.

Dimitri Iwanoski (1892), ahli biologi Rusia yang mengemukakan bahwa penyakit pada tembakau yang menyebabkan daun tanaman menjadi bercak hijau muda atau kuning dan jaringannya berwarna merah disebabkan cairan yang mengandung bakteri.

Martinus Beijerinck (1898), adalah seorang ahli biologi yang berasal dari bangsa Belanda (dalam bidang botani) berkesimpulan bahwa cairan yang dimaksud Iwanoski mengandung jasad hidup dan disebut virus, yang berarti racun.

Dr. Wendel Stanly (1930), mengkristalkan penyebab penyakit mosaic pada daun tanaman tembakau dan memberikan nama pada penyakit tersebut Tobacco Mosaic Virus (TMV).

C. Bentuk, Ukuran, dan penyakit yang Ditimbulkan

Virus memiliki ukuran dan bentuk yang bermacam-macam.

- Virus mosaic : berukuran 275 x 15 milimikron, berbentuk seperti balokan panjang

- Virus cacar : berukuran 270 milimikron

- Parrot fever : berukuran 270 milimikron, berbentuk seperti bunga

- Virus influenza : berukuran 115 milimikron, berbentuk seperti matahari

- Bakteriofag : berukuran 110 milimikron, berbentuk seperti sendok

- Polyomeyelitis : berukuran 15 miilimikron, berbentuk bulat

Struktur virus

1. Perkembangan Virus

· Daur Litik

· Daur Lisogenik

2. Bakteriofag

Bakteriofag adalah jenis virus yang mampu menghancurkan bakteri terutama bakteri Coli yang terdiri dari kepala yang mengandung DNA dan dikelilingi oleh selubung protein yang disebut kapsid. Bagian ekor terdiri dari leher, lempeng ekor, dan serat ekor atau serat flagel.

Berikut ini beberapa contoh penyakit yang ditimbulkan oleh virus.

a. Virus mosaic (TMV), virus yang merusak jaringan daun tanaman sehingga proses fotosintesis dan transportasi terganggu. Sering menyerang tanaman tomat, kentang, dan tembakau (penyebabnya tobacco mosaic virus).

b. Virus influenza, dapat menyerang saluran pernafasan.

c. Virus cacar, dapat menyerang jaringan kulit.

d. Virus penyait kuning, dapat menginfeksi hati.

e. Virus unggas (parrot fever), virus yang menyerang unggas.

f. Polyomyelitis, virus yang mampu menyerang saraf utama pada kaki dan dapat menimbulkan kelumpuhan.

g. Chlamidozoon trachomatis, virus yang menyerang mata.

h. Virus kuku dan mulut, menyerang kuku dan mulut ternak.

i. Virus adeno, penyebab penyakit radang merah.

j. Virus penyebab penyakit gondok.

k. Virus penyebab penyakit kanker.

Source: S, Sinta Purnama & Zakrinals.2009.Jago Biologi SMA. Jakarta: Media Pusindo